Rukun Solat

Rukun Solat di klasifikasikan menjadi tiga ketegori;

1. Rukun bangsa Qolbi

2. Rukun bangsa Qouli

3. Rukun bangsa Fi’li

• Adapun rukun solat bangsa Qolbi adalah rukun yang mesti kita penuhi yang kita lakukan dalam hati, macamnya yaitu “Niat”. Niat solat dilakukan di dalam hati, dilakukan pada saat takbirotul Ihrom (bacaan Allahu Akbar)

• Rukun solat bangsa Qouli adalah rukun yang mesti dikerjakan dengan melakukan ucapan, adapun syarat pengucapan rukun ini adalah minimal diri kita bisa mendengarkan apa yang sedang kita lafadzkan (ucapkan). Macam dari rukun solat Qouli adalah

a.  Takbirotul Ihram (Allahu akbar), pada bacaan Allahu Akbar syarat yang harus  dipenuhi adalah berdiri tegak bagi yang mampu (tidak dalam kondisi berjalan/ tuma’ninah), jelas pengucapannya (tajwidnya), bacaan panjang setelah lam jalalain adalah 7 Alif (14 harokat).

b.  Membaca surat Al-fatihah. surat Al-Fatihah terdiri dari tujuh ayat, dimulai dari Bismillahirrohmaanirahim dan ayat terakhir adalah Shirotolladzina an’amta….dst. Bacaan surat harus fasih sesuai dengan tahwid dan bacaan Imam Qiro’atusab’ah (di Indonesia mayoritas menggunakan Imam Hafs)

c.  Membaca bacaan Tasyahud/ Tahiyat, pada saat membaca tasyahud yang harus diperhatikan adalah Tajwidnya (Tasydid, dan bacaan mad)

d.  Membaca Solawat kepada Nabi dan  keluarga Nabi, Adapun membaca bacaan sayyidina adalah tidak membatalkan solat dan bahkan jumhur ulama mengatakan bahwa hal itu akan mendapatkan kebaikan sehubungan dengan sopan santun dan adab kepada Rosulullah.

e.  Salam pertama. Adapun bacaan salam adalah Assalamu’alaikum warohmatullah, dan apabila di baca lebih, maka tidak sampai membatalkan solat namun bacaan tersebut tidak mendapatkan tambahan kebaikan.

• Rukun Solat bangsa Fi’li dibagi menjadi 13

asass …..bersambung